Cara Membuat Biogas Dari Kotoran Sapi
Cara membuat Biogas agar hasilnya sempurna
maka kondisi bahan utama/kotoran sapi di usahakan dalam keadaan Anaerobik
(tertutup dari udara bebas) untuk menghasilkan gas. Gas yang terkandung
sebagian besar berupa gas metan (memiliki sifat mudah terbakar) dan CO2
(karbon dioksida), gas inilah yang disebut biogas.
Kata “Nek Fredy” selaku pemilik biogas
mengatakan proses fermentasi dilakukan hampir selama 1 bulan. Proses fermentasi
untuk pembentukan biogas maksimal pada suhu 30o - 55oC.
Pada suhu tersebut mikroorganisme mampu merombak bahan organik secara optimal. Hasil perombakan bahan bahan organik oleh
bakteri adalah gas metan (CH4) seperti yang terlihat pada tabel
dibawah ini:
Berikut
adalah komposisi biogas (%) kotoran sapi dan campuran kotoran ternak dengan
sisa pertanian
No
|
Jenis Gas
|
Kotoran Sapi
|
Biogas Campuran kotoran
dan sisa pertanian
|
1
|
Metan
(CH4)
|
65,7
|
54-70
|
2
|
CO2
|
27
|
45-57
|
3
|
Nitrogen
|
2,3
|
0,5-3,0
|
4
|
CO
|
0
|
0,1
|
5
|
O2
|
0,1
|
6,0
|
6
|
Propena
(C3H8)
|
0,7
|
-
|
7
|
Hidrogen
Sulfida H2S
|
-
|
Sedikit
|
8
|
Nilai
kalor (kkal/m2)
|
6513
|
4800-6700
|
Alat
dan Bahan yang digunakan:
- Bak Penampungan sementara
Terbuat dari kotak dengan ukuran 0,5 m
x 1,0 m yang berbentuk mirip huruf “L” dan berguna sebagai tempat mengencerkan
dan pengadukan kotoran sapi. Kata Nek Fredy (pemilik biogas) mengatakan kualitas
biogas yang dihasilkan dipengaruhi oleh kekentalan kotoran sapi tersebut.
Lanjutnya lagi Ia mengatakan bahwa semakin kental kotoran sapi tersebut
semakin bagus pula kualitas biogas yang dihasilkan. Makanya di bak penampungan
ini kotoran sapi tersebut harus diaduk agar menghasilkan biogas yang kualitasnya
baik.
- Digester
Digester berfungsi untuk menampung gas metan
hasil perombakan bahan bahan organik oleh bakteri. Jenis digester yang paling
banyak digunakan adalah model continuous feeding (pengisian bahan organiknya
dilakukan secara berlanjut setiap hari). Besar kecilnya digester
tergantung pada kotoran ternak yamg dihasilkan dan banyaknya biogas yang diinginkan.
Lahan yang diperlukan sekitar 16 m2. Untuk membuat digester
diperlukan bahan bangunan seperti pasir, semen, batu kali, batu koral, bata
merah, besi konstruksi, cat dan pipa.
Gas
metan kemudian disalurkan ke kompor gas.
- Kompor Gas
Kompor Gas Berfungsi sebagai alat untuk
membakar gas metan untuk menghasilkan api. Api inilah yang digunakan untuk
memasak. Kebetulan saat kelompok kami sedang melakukan kunjungan kwalitas
biogasnya kurang baik sehingga apinya agak kecil.
- Tahapan Pembuatan Biogas Kotoran Sapi:
- Inilah Foto-foto kelompok saya saat mengunjungi tempat pengolahan biogas di Desa Cendana Hitam , Kecamatan Tomoni Timur , Kabupaten Luwu Timur , Sulawesi Selatan
Admin Han.-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar